Senin, 22 Oktober 2012

Media Penyimpanan

Filled under:


Media Penyimpanan
Kalau kita berbicara mengenai komputer maka tidak terlepas dengan media penyimpanan atau lebih dikenal dengan istilah 'storage'.
Perkembangan media penyimpanan atau storage seiring dengan perkembangan perangkat keras atau hardware lain seperti prosesor. Perkembangan prosesor khususnya kelas PC (personal computer) kalau kita lihat tingkatannya sebagai berikut - XT, 286, 386, 486, Pentium I, Pentium II, Pentium III dan Pentium IV. Kemudian untuk media penyimpanan kalau kita lihat ke tahun-tahun di belakang. Awalnya kita berbicara mengenai KB (kilobyte = 1024 byte) kemudian berkembang menjadi MB (Megabyte = 1024 KB). Namun, saat ini sudah menggunakan GB (Gigabyte = 1024 MB). Bahkan di bidang storage terutama backup, saat ini sudah mencapai Terabyte (TB = 1024 GB) dan sedang dikembangkan teknologi untuk mencapai tingkatan Petabyte (1024 TB).
Kita lihat urutannya di tabel berikut ini:
Byte = 8 bits Kilobyte = 1,024 bytes Megabyte = 1,048,576 bytes = 1,024 KB Gigabyte = 1,024 MB Terabyte = 1,024 GB Petabyte =
1,024 TB Exabyte = 1,024 PB Zettabyte = 1,024 XB Yottabyte = 1,024 ZB
Tipe storage yang umum digunakan adalah menggunakan media magnetik dengan 2 macam format yang berbeda yaitu 'fixed' / tetap dan 'removable' atau bisa dibawa / dipindah.

- 'fixed' media adalah teknologi media storage di mana 'head' untuk tulis / baca dan medianya (disk platter) dalam satu unit yang sama contohnya harddisk.
  
- removable media, adalah teknologi media storage di mana 'head' untuk tulis / baca terletak pada 'drive' dan cartridge (tape) untuk menyimpan data dan bisa dibawa/pindah contohnya yaitu tape drive dengan tape cartdrige. Media tape ini dapat dibawa atau disimpan di tempat yang terpisah dari drivenya.

Ada keuntungan dengan media yang bisa dipindahkan ini, antara lain adalah tape selain bisa dibawa-bawa dan bisa disimpan di lokasi lain, hal ini digunakan atau diimplementasikan dalam 'disaster recovery plan' atau rencana / prosedur terhadap bencana. Misalnya katakanlah gedung terbakar dan semua komputer dan informasi di dalam kantor tersebut habis terbakar. Dengan adanya tape media yang berisi data perusahaan yang sudah dibackup, meskipun tidak up-to-date atau bukan data terkini, namun setidaknya masih ada data perusahaan yang bisa digunakan atau data-data penting misalnya tagihan ke pelanggan, data penelitian dan data-data penting perusahaan lainnya.

Masing-masing tipe media storage mempunyai ciri khas tersendiri berikut harga, unjuk kerja, handal
, kelebihan serta kelemahannya.
Kelebihan dan Kelemahan media penyimpanan :                                                                                                                                                                                    
 a. Flashdisk/Removedisk
Kelebihan
Bentuk yang kecil hingga mudah dibawa, Harga relative murah.
Kelemahan
Karena bentuk yang kecil, hingga rawan hilang. Removable storage, hingga data rawan rusak.

b. Compact Disk / CD
Kelebihan
Aman dari serangan virus, karena proses penulisan data pada disk membutuhkan sinar optik yang dikendalikan oleh software khusus.
Kelemahan
menyimpan file dalam bentuk copy cd adalah daya tahan replikasi cdnya yang tidak terlalu lama. Semakin sering di pakai maka permukaan cd vcd lama kelamaan akan semakin kasar dan penuh baret2 karena gesekan dengan head cd vcd rom.

c. Harddisk 
Kelebihan
Kapasitas besar, Pembacaan data lebih cepat, Relative tahan lama, Storage yang cukup aman
Kelemahan
Harga relative mahal, Rawan terjadi bad sector, Bentuk fisik yang relative besar dan berat, Motor listrik yang memiliki batas usia tertentu, rata-rata 700.000 jam penggunaan, Mudah rusak jika terkena benturan fisik.

                                                                  

0 komentar:

Posting Komentar