Minggu, 07 Oktober 2012

Sejarah Dan Manfaat Serta Bahaya Sinar Laser

Filled under:


Kata “laser” dibentuk dari huruf pertama dari kata ilmiah yang panjang. Dua huruf pertama adalah singkatan dari Light Amplification (penguat cahaya). Huruf “s”, “e”, dan “r” adalah singkatan dari Stimulated Emission of Radiation (emisi atau penyinaran radiasi yang distimulasi). Namun apakah pengertian sinar laser itu?
Laser memperkuat cahaya. Laser dapat mengambil berkas cahaya yang lemah dan membuatnya menjadi berkas yang kuat. Beberapa laser menghasilkan berkas yang sangat kuat sehingga dapat membakar lubang kecil di dalam selembar besi dalam waktu kurang dari satu detik.
Sinar laser dapat mencapai jarak jauh melalui angkasa luar tanpa menyebar dan menjadi lemah. Karena itulah, sinar laser menjadi alat komunikasi penting dalam berkomunikasi dalam jaman angkasa luar. Banyak kegunaan laser sudah ditemukan dalam ilmu kedokteran, ilmu pengetahuan, dan industri.
Ilmuwan menganggap cahaya sebagai gelombang yang bergerak. Jarak dari kulit sebuah gelombang ke kulit berikutnya disebut panjang gelombang. Cahaya dari matahari atau dari lampu adalah campuran banyak panjang gelombang. Setiap panjang gelombang yang berbeda menghasilkan warna yang berbeda.
Semua sinar di dalam laser berada dalam step. Yaitu, kulit satu berkas sinar berbaris dengan kerak dari semua sinar lain. Ketika cahaya berada dalam step seperti ini, cahaya saling menguatkan. Itulah sebabnya sinar laser sangat kuat. Sinar laser berawal di dalam alat laser dari berkas cahaya lemah yang mempunyai panjang gelombang yang sama dengan sinar itu
Di pasaran, saat ini ada 5 jenis laser yang umum digunakan sebagai pointer ketika melakukan presentasi atau hingga untuk aplikasi lain seperti cahaya hiasan di acara pertunjukan. Kelimanya adalah laser merah, kuning, hijau, biru, ungu.

Laser merah adalah laser yang paling umum digunakan untuk presentasi dan dipancarkan dengan cahaya berpanjang gelombang 671 nanometer. Laser kuning, dipancarkan pada 593,5 nanometer memiliki output antara 1mW (miliwatt) hingga sekitar 10mW. Proses pembuatan laser kuning cukup rumit dan membutuhkan stabilizer suhu dan pendinginan. Ini menyulitkan laser kuning dibuat dalam alat berukuran kecil. Laser Hijau, pembuatan laser hijau juga lebih kompleks dibanding laser merah. Cahaya hijau yang dihasilkan merupakan hasil dari proses tidak langsung yang diawali dengan pembuatan sinar dengan daya besar (umumnya antara 100 sampai 300 mW). Sinar laser dengan panjang gelombang 532 nanometer bisa dibuat dengan daya output yang berbeda. Laser biru memiliki konstruksi serupa dengan laser hijau. Ada dua diode yang digunakan untuk memproduksinya yakni yang mampu menghasilkan laser 450 nanometer dan 405 nanometer. Versi 450 nanometer lebih terang karena panjang gelombangnya lebih dekat dengan puncak sensitivitas mata manusia. Laser ungu memancarkan cahaya berpanjang gelombang 405 nanometer, dekat dengan ultraviolet yang berada di batas kemampuan pengelihatan ekstrim manusia dan bisa menghasilkan nuansa warna biru..
Pemanfaatan Laser Hijau
Di Amerika Serikat, laser hijau umum dimanfaatkan oleh kepolisian atau militer. Polisi dapat menggunakan perangkat seperti pistol yang menggunakan laser hijau untuk mengganggu pengelihatan para tahanan saat petugas masuk ke sel, misalnya untuk mengambil tahanan.
Perangkat yang disebut ‘laser optical distracter’ itu bekerja dengan menembakkan gelombang cahaya yang dapat mencapai jarak hingga 2400 meter. Saat diarahkan ke mata seseorang, cahaya itu mengakibatkan kerusakan penglihatan temporer. Ia hanya dapat melihat cahaya kuning, hijau dan hitam.
Meski tidak dalam bentuk laser pointer, di dunia militer, laser hijau juga memiliki banyak kegunaan. Misalnya untuk melacak persembunyian seorang sniper atau mengungkap keberadaaan senapan mesin di balik semak-semak.
Bahaya Penggunaan Laser
Meski perangkat laser yang beredar umumnya tidak berbahaya, akan tetapi bukan berarti sinar laser itu tidak mengandung potensi merusak. Untuk mencegah kerusakaan tak sengaja terhadap retina mata manusia, sejumlah negara telah memberi batasan untuk daya output maksimal perangkat laser.
Di Inggris, kalangan dokter menolak adanya laser pointer yang memiliki daya output lebih dari 1mW dijual secara bebas. Di Amerika Serikat, laser yang boleh digunakan secara umum hanyalah laser yang daya maksimalnya hingga 5mW.
Di Swiss, pernah ada kasus di mana seorang anak membeli laser pointer berkekuatan 150mW. Ia kemudian menembakkan laser pointer itu ke kaca dan memantul ke matanya. Akibatnya, ia mengalami kebutaan temporer pada satu mata dan mengalami penurunan pengelihatan hingga 60 persen di mata lainnya. Meski penglihatan anak tersebut akhirnya kembali ke kondisi mendekati normal, dokter menyebutkan laser dengan kekuatan 150mW sangat berbahaya. Ia bisa membuat lubang di kertas, menyalakan korek api, meletuskan balon dan bahaya lainnya seperti mengakibatkan kebutaan.
Di Inggris, UK Health Protection Agency sendiri sudah mengeluarkan peringatan terhadap maraknya laser pointer berkekuatan besar (lebih dari 1 mW) yang umumnya menggunakan laser hijau yang marak beredar di Internet dan mampu menghasilkan laser dengan kekuatan beberapa ratus mW. Pasalnya, perangkat ini sangat berbahaya dan tidak cocok untuk dijual secara bebas.

1 komentar: